TIMES HAJI, MADINAH – Petugas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) daerah kerja (Daker) Madinah siap menerima kedatangan Jemaah Calon Haji Indonesia (JCH Indonesia). Pagi hari waktu Arab Saudi (08.00) petugas haji sudah standby di Bandara Internasional Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA).
Menurut Ketua Daerah Kerja (Kadaker) Bandara, Hariyanto, Sabtu (4/6/2022), petugas PPIH sudah siap menyambut kedatangan kloter pertama jemaah di Bandara AMAA Madinah.
Berikut ini data keberangkatan 2.776 jemaah haji Indonesia pada 4 Juni 2022:
1. Embarkasi Solo: SOC 01_360 jemaah_Terbang 00.30 WIB_Tiba 09.25 WAS
2. Embarkasi Jakarta-Pondok Gede: JKG 01_393 jemaah_Terbang 06.05 WIB_Tiba 11.30 WAS
3. Embarkasi Jakarta-Bekasi: JKS 01_410 jemaah_Terbang 07.25 WIB_Tiba 12.45 WAS
4. Embarkasi Solo: SOC 02_360 jemaah_Terbang 05.35 WIB_Tiba 14.30 WAS
5. Embarkasi Jakarta-Bekasi: JKS 02_410 jemaah_Terbang 08.40 WIB_Tiba 14.00 WAS
6. Embarkasi Surabaya: SUB 01_450 jemaah_Terbang 08.30 WIB_Tiba 15.55 WAS
7. Embarkasi Padang: PDG 01_393 jemaah_Terbang 13.50 WIB_Tiba 18.10 WAS
Selanjutnya, setelah jemaah tiba di Bandara AMAA Madinah, jemaah akan langsung melakukan pemeriksaan oleh pihak imigrasi dan pengecekan barang bawaan di Bagasi.
Setelah itu terang Hariyanto, masuk ke terminal haji sembari menunggu untuk berangkat menuju hotel atau pemondokan jemaah. Diketahui, kloter pertama berasal dari Embarkasi Solo (SOC).
"Jemaah yang non fast track akan istirahat dulu di paviliun di Bandara AMAA. Kita siapkan 6 paviliun untuk jemaah bisa istirahat dulu," terangnya.
Sampai saat ini kata Hariyanto, belum bisa diberlakukan fast track. Karena pihak pemerintah Arab belum siap soal alat-alat yang dibutuhkan.
Lebih lanjut Hariyanto juga menyampaikan bahwa jika nantinya ada jemaah yang sakit, akan segera ditangani oleh tim kesehatan. Akan dilayani saat turun dari pesawat. "Semoga kondisi jemaah sehat semua selama di pesawat," harapnya.
Pantauan dari TIMES Indonesia, suasana penyambutan JCH Indonesia terlihat akan disiapkan. Lantunan shalawat Badar mulai dikumandangkan. Duta Besar Republik Indonesia untuk Kerajaan Arab Saudi, Dr Abdul Aziz Ahmad, bersama jajaran Kementerian Agama (Kemenag RI) dan Kementerian Kesehatan RI (Kemenkes RI) sudah standby di Bandara AMAA.(*)