TIMES HAJI, MADINAH – Kepala Daerah Kerja (Daker) Bandara Internasional Amir Muhammad Bin Abdul Aziz (AMAA) Haryanto menyampaikan, seluruh petugas haji yang tergabung di Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi telah siap untuk menyambut kedatangan Jemaah Calon Haji Indonesia (JCH Indonesia) di Madinah, Arab Saudi.
Haryanto mengatakan, para petugas haji telah masuk ke bandara sejak pukul 08.00 Waktu Arab Saudi (WAS) dan berjaga di beberapa lokasi seperti pintu kedatangan, paviliun atau pintu keluar dekat pengangkutan bus serta petugas bidang kesehatan juga sudah bersiaga untuk memberikan pelayanan bagi jamaah yang sakit atau lainnya.
JCH Indonesia yang telah mendarat di Bandara Internasional Amir Muhammad bin Abdul Aziz. (FOTO: Yatimul Ainun/TIMES Indonesia)
Haryanto menjelaskan, ada empat tahapan yang dilalui JCH Indonesia selama di Bandara Madinah. Turun dari pesawat, jemaah akan menjalani pemeriksaan imigrasi dan pengecekan barang. Mereka lalu memasuki terminal haji. Setelah itu, jemaah akan beristirahat sejenak di paviliun bandara sambil menunggu keseluruhan jamaah dalam satu kloter rampung menjalani pengecekan dan lain-lain.
“Tahap akhir adalah jamaah dibawa ke hotel di Madinah. Waktu perjalanan ke hotel sekitar 30 menit,“ jelas Haryanto dalam keterangan tertulisnya pada Sabtu (4/6/2022).
JCH Indonesia menunggu rombongan lainnya di Bandara Internasional Amir Muhammad bin Abdul Aziz. (FOTO: Yatimul Ainun/TIMES Indonesia)
Kedatangan kloter pertama JCH Indonesia embarkasi Solo merupakan kelompok jemaah haji pertama setelah dua tahun terakhir tidak ada keberangkatan haji dari Indonesia dikarenakan pandemi Covid-19.
Meski diinformasikan datang lebih awal dari jadwal kedatangan, Haryanto mengungkapkan petugas PPIH Arab Saudi telah siap menyambut kedatangan JCH Indonesia di Madinah. “Meskipun jamaah datang lebih cepat, petugas harus siap menyambut dan menerimanya,“ tandas Haryanto.(*)