TIMES HAJI, MAKKAH – Lebih dari satu bulan operasional penyelenggaraan ibadah haji di Arab Saudi, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) mencatat lebih dari 11 juta boks katering telah dinikmati jemaah haji reguler asal Indonesia. Cita rasa nusantara menemani langkah para jemaah di Tanah Suci, mulai dari Madinah hingga Makkah.
Jemaah haji Indonesia pertama kali mendarat di Madinah pada 12 Mei 2024, disusul kloter terakhir yang tiba di Makkah pada 11 Juni 2024. Total 213.275 jemaah telah diberangkatkan ke Arab Saudi untuk menunaikan rukun Islam kelima ini.
"Alhamdulillah, layanan katering jemaah haji reguler berjalan lancar sejak 12 Mei hingga hari ini. Total 11,8 juta boks katering telah dinikmati jemaah haji," terang Direktur Layanan Haji Luar Negeri Subhan Cholid di Makkah, Jumat (14/6/2024).
Di Madinah, sebanyak 2,2 juta boks katering telah dibagikan kepada jemaah. Sementara di Makkah, 9,6 juta boks telah dinikmati jemaah sebelum puncak haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna).
"Jadi, total 11,8 juta boks makanan dengan menu khas nusantara telah dinikmati jemaah haji Indonesia di Madinah dan Makkah," ungkap Subhan.
Memanjakan Jemaah di Puncak Haji
Hari ini, jemaah haji Indonesia memulai perjalanan menuju Arafah dari hotel di Makkah. Prosesi puncak haji, wukuf di Arafah, akan berlangsung pada 15 Juni 2024. Selanjutnya, jemaah akan bergerak ke Muzdalifah dan Mina.
"Selama di Arafah, Muzdalifah, dan Mina, seluruh jemaah haji Indonesia akan mendapatkan paket 15 kali makan dan satu kali snack berat. Snack berat akan dibagikan di Arafah untuk dikonsumsi di Muzdalifah," jelas Subhan.
Subhan berharap proses puncak haji berjalan lancar dan jemaah dapat beribadah dengan khusyuk dan penuh makna.
Layanan Katering yang Terus Diperbaiki
PPIH terus berupaya meningkatkan kualitas layanan katering bagi jemaah haji Indonesia. Menu yang disajikan beragam, mulai dari nasi putih, lauk pauk, sayur, hingga buah-buahan. Kualitas bahan makanan dan penyajiannya pun dijaga dengan ketat.
"Kami terus berkoordinasi dengan penyedia katering untuk memastikan kualitas makanan yang disajikan bagi jemaah haji Indonesia," ujar Subhan.
Membangun Kenangan Indah di Tanah Suci
Cita rasa nusantara yang disajikan dalam katering ini diharapkan dapat menambah kenangan indah bagi jemaah haji Indonesia selama di Tanah Suci. Selain itu, layanan katering yang baik juga diharapkan dapat membantu jemaah fokus pada ibadahnya. (*)