Soto Boyolali di Tanah Suci, Cita Rasa Kampung Halaman di Tengah Ibadah Haji

Sabtu, 22 Juni 2024 - 07:07 | 1
Soto Boyolali di Tanah Suci, Cita Rasa Kampung Halaman di Tengah Ibadah Haji
Semangkuk soto berkuah segar di tenant SSB. (Foto: MCH 2024 Kemenag RI)

TIMES HAJI, MAKKAH – Di tengah padatnya rangkaian ibadah haji, para jemaah haji Indonesia kini dapat mengobati rasa rindu akan cita rasa masakan kampung halaman dengan menikmati semangkuk soto berkuah segar di tenant SSB (Spesialis Soto Boyolali) Hj Hesti.

Soto dengan cita rasa autentik ini menawarkan kehangatan dan kenangan indah yang mengingatkan pada kelezatan kuliner di Tanah Air.

Tenant SSB Hj Hesti didirikan oleh pasangan suami istri yang memiliki passion besar terhadap kuliner, Muhammad Yusuf dan Hesti Noviasari.

Dengan pengalaman panjang dan sukses mendirikan ratusan cabang di berbagai daerah di Indonesia, mereka kini membawa kelezatan Soto Boyolali ke Makkah. Pada musim haji ini, mereka membuka tiga tenant yang strategis: di Al Kiswah Tower 2 lantai R, kawasan Jarwal; di Safwat Al Sharooq, kawasan Raudah; dan Al Talayia, kawasan Syisya.

Menu yang disajikan di tenant SSB Hj Hesti sangat beragam dan menggugah selera. Para jamaah dapat menikmati soto ayam, soto daging, beraneka macam gorengan, sate ati ampela, bakso, dan pecel. Harga yang ditawarkan juga cukup bersahabat, dengan soto dan bakso seharga 15 riyal, sate ati ampela 5 riyal, pecel mulai dari 7 riyal, dan gorengan mulai dari 2 riyal.

Keistimewaan dari setiap hidangan terletak pada cita rasa autentiknya. Kuah sotonya segar, aromanya wangi khas, dan tentu saja rasanya sangat lezat. Rahasia dari kelezatan ini adalah penggunaan bumbu-bumbu yang didatangkan langsung dari Indonesia.

“Untuk bahan-bahan kami beli di sini, tapi kalau bumbu, kami bawa dari Indonesia,” jelas Hj Hesti, memastikan bahwa cita rasa otentik tetap terjaga.

Proses memasak dan penyajian makanan di tenant-tenant SSB Hj Hesti dilakukan oleh 24 karyawan asal Indonesia yang diboyong langsung ke Makkah. Mereka adalah juru masak dan juru saji berpengalaman yang menjamin setiap hidangan disajikan dengan rasa dan kualitas yang tinggi.

Hal ini membuat SSB Hj Hesti menjadi pilihan favorit bagi para jamaah yang mencari cita rasa masakan Indonesia.

Meski baru dua minggu beroperasi, tenant-tenant SSB Hj Hesti sudah dipenuhi pengunjung. Tidak hanya dari jamaah haji Indonesia, tetapi juga dari Filipina dan warga Saudi. Hal ini menunjukkan bahwa kelezatan Soto Boyolali telah menarik perhatian berbagai kalangan. Meskipun katering dengan cita rasa Nusantara sudah disediakan bagi jamaah Indonesia, SSB Hj Hesti menawarkan sensasi berbeda dengan kuah panas dan segar yang sangat dirindukan.

“Kami sediakan untuk yang kangen sama yang berkuah,” tambah Hj Hesti, menjelaskan bahwa kehangatan kuah soto ini memberikan kenyamanan tersendiri bagi para jamaah di tengah aktivitas ibadah yang padat.

Melihat antusiasme yang tinggi dari para pengunjung, Hj Hesti berencana membuka cabang permanen di Makkah setelah musim haji ini. Tujuannya adalah agar para jamaah umrah juga bisa menikmati nikmatnya Soto Boyolali kapan saja. Dengan adanya cabang permanen, kelezatan Soto Boyolali akan terus hadir di Tanah Suci, memberikan rasa nyaman dan kebahagiaan bagi siapa saja yang merindukan cita rasa Nusantara.

Bagi Anda yang sedang berada di Makkah, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi Soto Boyolali ala SSB Hj Hesti. Nikmati kelezatan autentik yang menghadirkan sensasi kuliner Nusantara di tengah kesibukan ibadah haji.

Semangkuk soto berkuah segar bisa menjadi pelepas rindu dan penghangat jiwa di tengah padatnya aktivitas ibadah. Rasakan sendiri kenikmatannya dan bawa pulang kenangan indah dari Makkah bersama Soto Boyolali Hj Hesti.(*)

Pewarta : Imadudin Muhammad
Editor : Imadudin Muhammad
Publisher : Rizal Dani
Berita Haji Terbaru